WARGA EMAS
Warga emas itu lah nama yang di beri..
Di hadapan jasad ku
Wajah wajah tua yang
Telah di mamah usia
Ku pandang dengan mata hati
Pada wajah sendu itu
Tampak sayu dan sendu
Terkeduh hati ini
Tersntuh perasaan ini
Airmata ku gugur membasahi
Kedua belah pipi ku
Tersentu naluriku....
Betapa pengurbanan mu
Tidak di hargai oleh jenarasi
Yang alpa diri
Jenerasi mu yang bongkak
Dengan kesenangan duniawi
Gelak ketawa......
Tanpa menghiraukan
Dimana kau berada kini...
Tanpa memperduli kepedihan dan kepiluan
Hati nurani mu merindui
Anak anak yang telah kau lahir kan
Yang telah kau besarkan
Dengan penuh kasih dan sayang
Nun di sudut sana
Ku mekihat diri mu termangu jauh
Ku melihat seribu garis sendu
Di wajah tua mu
Menahan seribu
Sebak dan tangis sendu
Warga emas
Usah menangis lagi
Buang jauh kepedihan dan rintihan kalbu mu
Kami yang ada disini
Tetap menyayangi mu berbakti
Semampu yang terdaya
Kami akan bersama mengharungi suka duka
Kehidupan mu
Jangan rasa diri mu tersisih
Kesat airmata mu
Jangan di buang dalam duka
Simpan lah untuk kegembiraan
Ada ketika nanti pasti menjelang
Nukilan hati>
Ayukartika/sandakan/2012