Thursday, 23 February 2012

PERWIRA

Perwira

Ku sanjung segala perjuangan mu
Kau begitu agung dan berani
Tanpa rasa takut dan gentar diri Kau perjuang kan 
Hidup mu demi bangsa dan negara

Perwira

Kau reda segala hutan belukar
Kau harungi lautan yang luar
Kau takluki angkasa nan tinggi
Tanpa rasa gusar di hati

Perwira

Segala pengurbanan yang kau curah kan
Untuk membela nasib anak bangsa mu
Kami lena di buai mimpi indah...
Diselimuti sejuk dingin nya malam
Kau relah mempertaraung kan nyawa mu
demi kami anak bangsa mu

Perwira

Kau jelajahi onak yang penuh berduri
dara merah yang mengalir tidak kau hiraukan
Besar sungguh pengurbanan mu wira bangsaku
Segala pengurbanan mu bukan untk pinta balasan
Tapi cukup lah sekadar anak bangsamu
Dapat meneruskan perjuangan mu yang...
Tidak pernah berakhir,,,
Walau nyawa bercerai badan


hasil nukilan

Ayukartika/Sandakan sabah

Saturday, 4 February 2012

Puitis Kalbu



Kemarin semalam dan hari ini

Kemarin semalam dan hari ini
Ku rasakan diri ini semakin jauh
Jauh berada disatu sudut yang teramat
sunyi dan sepi
Ku termangu senderian sambil
Airmata ini menitis pilu
Kenapa dan mengapa hati ini pilu
Ku pandang kiri dan kanan ku
Kelam dan sendu
Ahhhh.....Ku lemparkan jauh pandangan ku
Kesatu sudut kocakan air danau
Menyedarkan aku dari terus hanyut
Dibawa arus perasaan resa.....
Ku pandang sang burung yang bekicau dan berterbangan
Dengan riang nya aku tersenyum
Alang kah indah nya kalau aku
Punya sayap akan ku terbang kemana
Juah jika hati ku sedang resa
Tapi aku adalah seorang insan kerdil
Yang harus alpa dan bersyukur
Diatas anugerah ilahi
Ku melangka kan kaki ini meninggalkan
kesedihan dan kepiluan hati
Moga ku temui sinar bahagia
Walau mungkin payah ku temui
Aku harus terus melangka mencari
Sinar mu walau sampai kehujung
nyawa sekali pun

Nukilan hati..
ayukartika/sandakan